Postingan

Lagi, Perjalanan Bekasi - Sumbawa dengan Metode Hemat di masa pandemi Covid19

Gambar
(Pantai Kertasari - Taliwang, NTB) Lagi-lagi, saya harus balik ke Sumbawa dengan metode murah meriah di situasi pandemi covid19. Jadi sebelum saya benar-benar memutuskan metode yang menurut saya super murah di masa pandemi menurut saya, berangkat dari membuat 5 plan. Bayangkan saya sampai membuat 5 plan hanya untuk satu perjalanan, semuanya saya perhitungkan termasuk ongkos pipis WC umum yang tydack gratis itu huhu. Bulan Novermber 2020 lalu saya ceritanya pulang ke Bekasi untuk urusan kesehatan mental (asik biar keren aja gitu), setelah 3 bulan lumutan di rumah karena saya memutuskan mengisolasi mandiri atas inisiatif sendiri tidak ingin bertemu teman karena bokek melanda tiap kali pulkam eh pulkot (pulang kota) deh kata user magang saya.     Akhirnya, setelah puas drakoran sampai dilanda flu tidak berkesudahan saya pun memutuskan untuk kembali ke Sumbawa dengan alasan harus menyusun tugas akhir. Setelah sebulan pusing mikirin biaya balik, sampai harus irit setengah mati. Akh...

Pengalaman Mendidik Anak dengan Gangguan Speech Delay

Gambar
(Potret Lintang) Mendidik anak adalah tantangan terbesar orangtua, terlebih jika anak memiliki kebutuhan dan perhatian khusus dari lingkungan sekitarnya. Banyak orangtua karir memilih menitipkan anak ke daycare / tempat penitipan anak dengan motivasi bermacam-macam diantaranya untuk mendapatkan teman bermain anak seharian yang aman. Ada seorang ibu menitipkan anaknya yang berusia 3,5 tahun memiliki gangguan speech delay di daycare , namanya Lintang. Menitipkan anak yang membutuhkan perhatian ekstra menimbulkan pro-kontra dikalangan ibu asuh. Beruntungnya Lintang berada dalam kelompok asuh saya, Lintang seorang anak perempuan manis yang harus menyesuaikan diri ditengah pertumbuhan anak lain. Orangtuanya menitipkan ia di daycare dengan keyakinan bahwa untuk menyembuhkan gangguan speech delay -nya diperlukan lingkungan aktif berinteraksi dengan begitu ia akan terbiasa. Sayangnya anak lain dibawah usianya yang sudah pandai berbicara sering merasa kesal karena bicaranya sangat tidak je...

Siapa yang Cita-citanya Mau Jadi Petani?

Gambar
( In frame: Saputra trying to write his name on board) Kalian sadar nggak? kalau cita dan mimpi kita waktu kecil tuh sering dipengaruhi faktor dari kebiasaan bersama orangtua. Latar belakang tersebut kadang menjadi parameter kebahagiaan versi kita kecil. Eh, semakin besar kita malah seringnya realistis, udah jarang berkhayal. Dulu pas kecil berkhayal keliling dunia sambil ngomong bahasa alien "Jert wer yu su gaa" maksudnya ngomong bahasa inggris kayak di film-film barat haha. Sekarang? haduh berharap aja kita takut ya, takut kecewa lah, takut jatuh lah, banyak hal yang ditakutin sampai akhirnya kita hanya stuck in one dot  dimana kehidupan senang sedih kita hanya berputar di titik yang sama. Remember this lyrics ,  "Imagine all the people, living life in peace e e eh"  - The Beatles. ( Gaya saya sudah seperti buguru killer blum? haha) Bulan Oktober lalu, saya berkesempatan dapat pengalaman mengajar ke sekolah - sekolah di Desa Tolo Oi, Kecamatan Tarano, Kabupaten Su...

Pulau Kenawa Adalah Negeri Dongeng yang Nyata!

Gambar
Ketika yang lain masih ujian, kita sudah ada diatas truck  muatan jagung pakan ternak menuju Pulau Kenawa, Pulau impian kami (Aku, Iga, dan Ria) di Semester 2. Bermodal nekat (lagi) kami berpetualang ke Negeri Dongeng, ya Kenawa dimataku seperti sebuah negeri dongeng keajaiban alam yang memukau siapa saja yang memandang keseluruhan bentuknya. Pulau Kenawa adalah Pulau kecil diantara gugusan Pulau Balu termasuk Pulau tak berpenghuni yang berada di sebelah utara Pelabuhan Poto Tano. (Sikon numpang truk yang ada muatannya) Untuk sampai ke Pulau Kenawa, wisatawan dari luar Pulau Sumbawa harus menyebrang dari Pelabuhan Kayangan di Lombok Timur menuju Pelabuhan Poto Tano di Sumbawa Barat dengan ongksos kapal ferry sekitar 17 ribu - 20 ribu rupiah. Jika kamu wisatawan yang hendak berangkat dari Jakarta dapat membaca  Tips Trip Murah dari Jakarta ke Sumbawa  asli pengalaman saya. (kami sudah sampai di Pelabuhan) Aku dan kedua kawanku bersama rombongan mahasiswa laki-laki yang ber...

10 Alasan: Aku Bangga Jadi Bagian Keluarga FIKOM UTS!

Gambar
(In frame: Yasmine @Galeri Nasional) Dear Maba UTS (Mahasiswa Baru Universitas Teknologi Sumbawa) kamu yang nyasar ke artikel ini bisa jadi sedang dilanda bingung milih prodi di UTS kan? Apalagi kamu yang nggak keterima di PTN (oops hehe sama saya juga). Atau kamu adalah salah satu mahasiswa tua? Atau kita seangkatan? Salam dari saya Maba Fikom 2017, nggak terasa sekarang kita sudah mencapai semester tua (7, rasanya baru kemarin haha hihi di semester 1) belum ambil skripsi, belum ikut kelas Public Speaking , dan masih banyak yang belum dilaksanain. Baiklah, sedikit spoiler untuk menguatkan kamu yang memilih program studi Ilmu Komunikasi di UTS. 10 Alasan ini dijamin bikin kamu bangga jadi bagian keluarga Fikom; 1.        Kuliah di Fikom Tersantuy se-UTS Raya (Orang-orang masih ada ujian, kita dah liburan in frame: Kenawa Squad 2018) Kalimat ini bukan keluar dari jari-jariku saja ya, Maba Fikom 2019 dan 2020 pun mengakui hal tersebut. Meski begitu, ka...